Article

Skin whitening adalah sebuah proses pencerahan warna kulit dengan cara mengurangi produksi pigmen yang memberikan warna pada kulit yang dinamakan melanin. Nah proses inilah yang akan mengatasi produksi pigmen berlebih atau biasa disebut hiperpigmentasi. Namun tidak hanya itu, skin whitening juga dapat menjadi cara mengatasi masalah bintik hitam, warna kulit yang tidak merata maupun bekas jerawat.

Bagaimana Cara Kerjanya?

Secara umum, skin whitening ini bekerja dengan 4 mekanisme yang diantaranya adalah:

1. Menghambat Produksi Melanin

Penghambatan produksi melanin akan membantu pencegahan hiperpigmentasi yang berbanding terbalik dengan skin whitening. Oleh karena itu, dalam beberapa kasus Anti-Melanin Therapy adalah salah satu solusi yang banyak ditawarkan guna membantu mekanisme satu ini.

Bahan aktif yang bekerja pada mekanisme ini: Niacinamide, Hydroquinone & Kojic Acid.

2. Melindungi Kulit dari Sinar UV

Untuk memastikan proses skin whitening berjalan dengan lancar dan efektif, kamu harus menjaga dan melindungi kulit dari paparan sinar UV. Pemakaian sunscreen untuk kulit berpigmentasi dapat menjadi pilihan yang tepat dalam membantu proses mekanisme ini.

Bahan aktif yang bekerja pada mekanisme ini: SPF 30-50 & Vitamin C.

3. Eksfoliasi

Proses eksfoliasi membantu mempercepat regenerasi kulit dengan mengangkat sel kulit mati yang mengandung melanin berlebih. Kamu dapat melakukan skin lightening treatment untuk membantu mekanisme satu ini berjalan dengan lebih efektif.

Bahan aktif yang bekerja pada mekanisme ini: AHA & BHA.

4. Meregenerasi Kulit

Pemakaian beberapa bahan aktif spesifik dapat membantu proses regenerasi kulit lebih efektif dan efisien berikut beberapa bahan aktif yang dapat membantu proses:

Bahan aktif yang bekerja pada mekanisme ini: Retinol (Vitamin A) & Arbutin.

Perbedaan Skin Whitening, Brightening, dan Lightening.

Ketiga istilah ini memang pada dasarnya masing-masing bertujuan untuk membuat kulit tampak lebih cerah. Namun secara spesifik ketiga istilah ini bukanlah hal yang sama dan mempunyai tujuan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebelum kamu memutuskan perawatan mana yang akan kamu lakukan, kamu harus mengetahui terlebih dahulu masalah spesifik yang kamu alami dan jenis yang mana yang harus kamu pilih.

Prosedur Mana Yang Paling Efektif Mencerahkan Kulit?

Setelah kita membahas perbedaan dari skin whitening, brightening dan lightening. Kamu pastinya sudah mendapatkan gambaran kira-kira yang mana yang kamu butuhkan berdasarkan permasalahan serta hasil yang kamu inginkan. 

Selain itu ada beberapa prosedur klinis juga yang dapat membantu kamu dalam mencerahkan kulit. Diantaranya adalah:

1. Perawatan Pencerah Kulit

Beberapa perawatan klinik untuk kulit cerah dapat menjadi solusi terbaik yang dapat kamu pilih seperti Laser & Light Treatment dari JPP Skin Laser Clinic, Q-Switched Nd:YAG Laser, Fractional CO₂ Laser dan Pico Laser.

Estimasi hasil terlihat: 2-5 sesi perawatan, tergantung kondisi kulit

2. Glutathione untuk Kulit Cerah

Selain perawatan pencerah kulit, salah satu cara untuk menghambat produksi melanin dan mencerahkan kulit dari dalam adalah dengan memasukan Glutathione melalui injeksi maupun infus.

Estimasi hasil terlihat: 1-3 sesi perawatan, tergantung kondisi kulit

3. Chemical Peeling untuk Kulit Kusam

Bagian penting dari perawatan ini adalah bahan aktif seperti AHA, BHA dan TCA yang membantu mengangkat sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan kulit baru yang lebih cerah.

Estimasi hasil terlihat: 1-3 minggu setelah peeling

4. Infus Whitening

Perawatan satu ini membantu mencerahkan kulit dengan bekerja dari dalam. Infus whitening membantu memasukan cairan seperti Vitamin C, Glutathione dan antioksidan untuk membantu mencerahkan kulit dari dalam.

Estimasi hasil terlihat: 4-8 sesi, tergantung dosis yang diberikan

5. Mesoterapi

Hampir mirip dengan infus whitening, namun perawatan satu ini menggunakan injeksi mikro yang lebih kecil.

Estimasi hasil terlihat: 3-6 sesi

Mitos vs Fakta Skin Whitening

Karena banyaknya kesalahpahaman yang beredar tentang skin whitening, banyak sekali pemahaman yang sebenarnya salah namun dianggap benar ketika berbicara tentang skin whitening atau pencerahan kulit. Berikut beberapa mitos tentang skin whitening yang harus kamu ketahui:

1. Semua produk whitening aman digunakan: faktanya tidak semua produk yang beredar pada saat ini aman digunakan apalagi krim pemutih yang mengandung merkuri atau hidroquinon dalam kadar tinggi.
2. Krim pemutih dapat memutihkan secara instan: tidak ada produk yang dapat memberikan perubahan hanya dalam waktu semalam. Proses pencerahan kulit bukan serta-merta terjadi secara instan.
3. Sering eksfoliasi memutihkan kulit lebih cepat: Eksfoliasi berlebihan justru dapat merusak skin barrier dan membuat kulit lebih sensitif, kemerahan, atau bahkan mengalami hiperpigmentasi lebih parah.
4. Brightening serum & whitening cream untuk mencerahkan: serum dan krim tersebut bukan digunakan untuk mencerahkan tapi sebagai perawatan harian untuk meningkatkan hasil prosedur klinis yang telah kamu lakukan.
5. Produk pemutih dengan bahan alami selalu aman: penggunaan produk walaupun mengandung bahan alami jika tidak digunakan dengan konsultasi kepada profesional sebelumnya dapat berbahaya karena kebutuhan masing-masing kulit berbeda dan tidak bisa dipukul rata. 

Apakah Skin Whitening Aman?

Skin Whitening bisa dikatakan aman jika dilakukan dengan benar. Oleh karena itu kamu sebaiknya tidak asal memilih produk maupun perawatan medis dalam mengatasi masalah kamu mencerahkan kulit. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau klinik kecantikan terpercaya sebelum memutuskan pembelian produk maupun melakukan perawatan skin whitening. 

Jangan khawatir, JPP Skin Laser Clinic siap membantu kamu dengan setiap masalah kecantikan yang kamu hadapi. Kamu dapat berkonsultasi secara gratis dengan dokter profesional di JPP Skin Laser Clinic. Selain itu, jangan lewatkan banyak promo perawatan menarik lainnya yang menunggu kamu di JPP Skin Laser Clinic. Tunggu apa lagi, buat janji temu sekarang!