Profhilo VS Skin Booster, Bedanya? - JPP Skin Laser Clinic

Article

Profhilo VS Skin Booster, Bedanya?

profhilo

Seiring bertambahnya usia, kulit kita kehilangan kolagen, elastin, dan asam hialuronat, sehingga kulit menjadi kering. Profhilo dan Skin Booster merupakan dua jenis perawatan yang populer di dunia kecantikan. Keduanya berperan dalam peremajaan kulit dan meningkatkan kualitas kulit secara menyeluruh . Meskipun memiliki kandungan bahan yang sama yaitu Hyaluronic Acid atau Asam Hialuronat, namun kedua perawatan ini berbeda. Lalu, apa saja perbedaannya? Yuk, cari tahu perbedaan Profhilo dan Skin Booster berikut ini.

1. Konsentrasi Hyaluronic Acid (HA)

Profhilo merupakan perawatan suntikan yang memasukan HA (Hyaluronic Acid) ke dalam lapisan kulit untuk menstimulasi produksi kolagen serta elastin yang berfungsi untuk melembabkan dan menjaga kekencangan kulit. Konsentrasi HA pada profhilo jauh lebih besar yaitu hingga lima kali lipat. Selain itu, struktur HA yang terkandung dalam profhilo adalah asam hialuronat murni tanpa campuran zat lainnya yang distabilkan lewat jalur thermal. Keunikan ini menjadikan profhilo tidak hanya mampu memberikan kelembaban tetapi juga memperbaiki (bio-remodelling) struktur kulit.

Di sisi lain skin booster merupakan perawatan yang fokus utamanya adalah untuk menghidrasi dan menutrisi kulit. Skin booster menggunakan HA yang sudah dicampur dengan berbagai nutrisi agar bisa melembabkan dan mempercepat regenerasi kulit. Campuran tersebut akan disuntikan secara merata pada seluruh wajah. Sehingga, bisa memberikan efek melembabkan yang merata.

2. Lokasi Penyuntikan Skin Booster & Profhilo

Profhilo pada umumnya ini memiliki teknologi yang sama dengan efek kulit lainnya, yaitu disuntikkan dengan jarum yang sangat tipis di bawah permukaan kulit dimana cairan akan dapat menyebar dengan sangat cepat serta bereaksi dengan jaringan, meningkatkan hidrasi kulit. Injeksinya sendiri dilakukan dengan menggunakan teknik BAP (Bioesthetic Point). Hal ini akan dapat meningkatkan produksi dari elastin serta kolagen. Disuntikan pada 10 titik di wajah dan meninggalkan bekas yang minim di area suntikan.

Sedangkan pada perawatan skin booster memerlukan banyak titik penyuntikan agar HA dan kandungan lainnya bisa merata pada kulit. Memiliki downtime seperti kemerahan dan benjolan kecil di area suntik yang akan hilang dalam 2-3 hari.

3. Hasil Perawatan Profhilo vs Skin Booster

Hasil dari kedua perawatan ini juga berbeda. Hal ini disebabkan karena konsentrasi HA yang digunakan berbeda. Pada profhilo, hasil kulit akan menjadi lembab dan lebih kencang karena HA diinjeksi pada titik-titik yang memang membutuhkan peningkatan kualitas.

Sedangkan, hasil dari perawatan skin booster lebih menonjol pada kelembaban dan mencerahkan. Hal ini disebabkan karena titik injeksi lebih banyak sehingga HA lebih menyebar.

4. Apa Indikasi dan Berapa Kali Perawatan yang Diperlukan?

Indikasi utama profhilo adalah sebagai terapi anti aging terutama pada kasus kekenduran/sagging ringan-sedang, perbaikan kualitas kulit dan bekas jerawat (acne scar). Pada prinsipnya perawatan ini dapat dilakukan pada area tubuh manapun, tetapi area favorit untuk dilakukan terapi ini adalah wajah dan leher. Protokol standar terapi profhilo adalah 3x dalam 6 bulan. Nantinya akan disesuaikan juga dengan kondisi kulit setiap pasien.

Untuk pasien dengan masalah kulit kering, bagus dilakukan perawatan skin booster. Pengerjaan minimal 3x dengan jarak 1 bulan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Baca juga :

Jadi, Anda mau pilih yang mana? Profhilo atau Skin Booster? Jawabannya, tergantung masalah kulit dan tujuan perawatan yang ingin dicapai. Jika masih bingung, silahkan berkonsultasi dengan dokter yang ada di JPP Klinik di kota anda.

Pelajari Profhilo lebih lanjut

Free Consultation
with Doctor